7 Bentuk Penipuan Snmptn, Sbmptn Dan Um Yang Sering Terjadi

Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Ujian Mandiri (UM) rutin di selenggarakan tiap tahun. Calon mahasiswa yang sudah mendaftar di perguruan tinggi tinggi favoritnya niscaya tengah was-was menunggu jadwal akbar ini. Akan tetapi kekhawatiran tidak lulus seleksi yang dirasakan oleh adik-adik sering  dimanfaatkan oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab. Mereka memungut sejumlah uang dalam nominal yang cukup besar dengan akad jaminan masuk perguruan tinggi tinggi negeri yang diinginkan. Banyak korban yang terjerat persoalan penipuan menyerupai ini. Adapun beberapa bentuk modus penipuan yang terjadi akir-akir ini antara lain:

1. Penipuan Lewat Telepon
Pengumuman hasil ujian hanya ditayangkan melalui website resmi panitia SBMPTN dan media cetak. panitia tidak akan menghubungi peserta, baik yang dinyatakan diterima maupun yang gagal untuk keperluan apapun. Panitia tidak akan menelepon penerima secara by name. Pengumuman resmi lewat web dan media massa. Jika ada orang yang menelepon terkait keperluan manajemen SBMPTN, itu bohong. hal teknis berkenaan dalam teknis pendaftaran ulang dalam website resmi. Prosedur pembayaran pun sudah ada di dalam situs resmi SBMPTN atau Perguruan Tinggi Negeri yang menerima calon mahasiswa itu. Pembayaran pun dilakukan pribadi pada akun resmi yang disebutkan, tidak melalui perantara.

2. Penipuan Berkedok Panitia
Untuk mencegah adanya tindak pidana penipuan yang akan menimpa penerima SNMPTN, SBMPTN dan UM, panitia penyelenggara menghimbau kepada selurus penerima supaya waspada dengan segala bentuk penipuan menjelang hari H, baik itu berupa sms, maupun telepon yang mengatasnamakan panitia penyelenggara. Karena pada ketika pengumuman berlangsung, pihak panitia tidak pernah menelepon penerima secara langsung.

3. Hati-Hati dengan Web SBMPTN Palsu
Hati-Hati Terhadap Penipuan Website SNMPTN, SBMPTN dan UM Palsu. Kami mengingatkan penerima pendaftar untuk selektif atas website resmi pendaftaran SNMPTN, SBMPTN dan UM. Sebab kerap muncul situs / website palsu. Penipu mengambil celah dengan menyertakan nomor rekening palsu di laman web palsu tersebut. Dengan begitu, calon pendaftar yang tertipu itu akan mentransfer sejumlah uang di nomor rekening tersebut.

4. Penipuan Bermodus JOKI
Waspadai pula beberapa orang yang mengaku-ngaku sebagai joki. Lebih baik gunakan perjuangan sendiri untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri yang adik-adik inginkan. Usaha sendiri tentu lebih memuaskan hati dan juga sebagai sarana pengukur kemampuan kita. Alangkah ruginya jikalau adik-adik memakai jasa joki kemudian adik-adik pun tetap gagal, tidak hanya menyesal, kerugian finansial juga niscaya ada lantaran adik-adik harus meronggok gocek lebih untuk para joki. iya kalo jokinya sanggup di percaya alias jujur, lah kalo itu cuma bermodus joki? sudah uang hilang menyesal pula tidak lolos SNMPTN, SBMPTN dan UM

5. Kunci Jawaban yang Disebar dan Di Perjual Belikan
Berhati-hati dengan kunci selesai SBMPTN dan UM yang di sebar maupun diperjualbelikan. Ada baiknya bila adik-adik juga menghindari hal ini, lantaran tidak sedikit juga penerima tes SBMPTN dan UM yang gagal lantaran mengikuti hal semacam ini. Terlebih lagi bila adik-adik tidak mengenal baik dari mana kunci selesai itu berasal.

6. Hindari Pungli
Hindari pula beberapa bencana kriminal menyerupai pemalakan dan pungli (pemungutan liat) yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab. Perlu diingat baik-baik bahwa setiap tempat pelaksanaan SBMPTN dan UM merupakan kawasan bebas pungli dari pihak manapun alasannya ialah sudah ditetapkan oleh negara dan dijaga oleh pemerintah.

7. Hindari pula menyontek selama tes SBMPTN Berlangsung
Ingatlah bahwa penerima tes yang nantinya akan menjadi teman ruangan adik-adik sangat memungkinkan bukanlah orang yang adik-adik kenal, oleh lantaran itu kerjakanlah soal adik-adik sebaik mungkin lantaran bukaan mustahil bahwa yang adik-adik conteki lebih lemah skornya dibandingkan skor adik-adik nantinya. parahnya lagi kalau hingga tertangkap berair oleh panitia penyelenggara, maka akan pribadi di KICK OUT dan pribadi di nyatakan gagal.

Itu tadi segala bentuk penipuan yang harus adik-adik ketahui, agar artikel ini bermanfaat untuk kita semua. admin minta proteksi bagi para pembaca untuk meng SHARE artikel ini guna meredam kejahatan serupa. Sekian Trimakasih

Belum ada Komentar untuk "7 Bentuk Penipuan Snmptn, Sbmptn Dan Um Yang Sering Terjadi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel